Education - Asal Mula Istilah "Kecemasan Matematika"
Mungkin bagi mahasiswa yang mengambil jurusan matematika, terutama bagi yang sedang dalam proses menyusun tugas akhir sudah pernah mendengar istilah kecemasan matematika. Istilah kecemasan matematika pertamakali dikenal luas di Amerika Serikat pada tahun 1970an, dan sempat menjadi topik pemberitaan media dan menjadi pusat perhatian peneliti dari berbagai bidang, seperti psikologi dan pendidikan matematika (Greenwood, 1984).
Jauh sebelum istilah kecemasan matematika dikenal, Mary Fides Gough menulis sebuah jurnal yang berjudul "Why Failures in Mathematics? MATHEMAPHOBIA : Mathemaphobia Causes and Treatments" di tahun 1954. Dalam jurnalnya, Gough (1954) memperkenalkan istilah mathemaphobia yang ia tidak definisikan sebab menurutnya istilah ini bersifat self-definitive. Namun dalam jurnal tersebut, Gough (1954) menggambarkan mathemaphobia sebagai sejenis penyakit mental berupa ketakutan dan ketidaksukaan yang berlebihan (phobia) terhadap matematika. Berdasarkan istilah ini, Dreger dan Aiken di tahun 1957 memperkenalkan istilah number anxiety atau kecemasan angka, yang mereka definisikan sebagai reaksi emosional terhadap aritmatika dan matematika (Rounds dan Hendel, 1980). Namun istilah ini kurang mendapat perhatian.
Baru di tahun 1972, setelah Suinn et al memperkenalkan instrumen yang dianggap valid (MARS : Mathematics Anxiety Rating Scale), kecemasan matematika mendapat banyak perhatian. Richardson dan Suinn mendefinisikan kecemasan matematika sebagai perasaan tegang dan cemas yang mengganggu manipulasi angka dan pemecahan masalah matematika di berbagai situasi dalam kehidupan sehari-hari dan akademik (Suinn, Taylor dan Edwards, 1988). Meskipun memandang kecemasan matematika sebagai konstruk yang unik sebab tidak berdasar pada teori kecemasan umum melainkan mathemaphobia dan number anxiety, namun pendefinisian dan juga instrumen yang diperkenalkan oleh Suinn et al adalah hasil pinjaman dari instrumen dari kecemasan tes yang juga berkembang pada saat itu. Sehingga beberapa peneliti memandang kecemasan matematika sebagai state anxiety atau kecemasan sesaat yang dirasakan pada saat melakukan aktivitas yang terkait matematika.
Jadi, itulah sejarah singkat istilah kecemasan matematika.
Sumber :
Rounds, J.B. dan Hendel, D.D. 1980. “Measurement and Dimensionality of Mathematics Anxiety”. Journal of Counseling Psychology,27(2),138-149.
Gough, M.F. 1954. “Why Failures in Mathematics? Mathemaphobia: Cause and Treatments”. The Clearing House, 28(5), 290-294.
Suinn, R.M., Taylor, S. dan Edwards, R.W. 1988. “Suinn Mathematics Anxiety Rating Scale for Elementary School Students (MARS-E): Psychometric and Normative Data”. Educational and Psychological Measurement, 48, 979-986.
Greenwood, J. 1984. “My Anxieties about Math Anxiety”. The Mathematics Teacher, 77(9), 662-663.
Coretan 16 Maret 2016
Komentar
Posting Komentar